Kamis, 07 Juli 2011

teri, kurma, cabe rawit dan buah2an berwarna merah

ikan teri banyak mengandung kalsium, buah kurma banyak mengandung kalium, nah klo cabe rawit banyak mengandung vit c, hihihihihhi. klo buah dan sayur2an yg berwarna merah banyak mengandung vit A, tapi karena vit A larut dalam lemak jadi harus di tambahkan sedikit minyak.

nasi

orang barat itu sebetulnya iri dengan orang indonesia, karena orang indonesia sedikit sekali yg menderita kangker kolon (usus). kira2 kenapa yah? mau tau jawabannya. karena orang indonesia makan nasi. nasi yg kita makan sebetulnya mengandung cukup serat. sehingga orang indonesia setiap harinya BAB dan jumlah feses (kotoran) yang dihasilkan pun lumayan banyak. oleh sebab itu, makanlah nasi. karena nasi sangat menyehatkan. tapi jangan makan terlalu banyak. karena nasi itu mengandung karbohidrat, karbohidrat akan dirubah menjadi glukosa. nah klo glukosa kita kebanyak, bisa menyebabkan hiperglikemi. hiperglikemi itu akan menyebabkan penyakit DM (diabetes mellitus).

Jumat, 27 Mei 2011

WASPADALAH TERHADAP PENYAKIT DIABETES (KENCING MANIS)

Penyakit diabetes merupakan penyakit metabolik. bersifat herediter/diturunkan. penyakit diabetes ada yg diderita sejak kecil (diabetes tipe 1) dan ada yg diderita setelah dewasa (diabetes tipe 2).

jika anda telah didiagnosis menderita DM, maka anda harus terus memakan obat selama hidup anda, karena jika anda tidak mengkonsumsi obat, maka dengan kadar gula yg tinggi, anda bisa mengalami komplikasi dari diabetes tersebut.


Keluhan khas DM:
Poliuri (banyak pipis), polidipsi (sering haus), polifagi (banyak makan), penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya.
Keluhan tidak khas DM:
kesemutan, gatal, mata kabur, disfungsi ereksi pada pria, pruritus vulvae pada wanita.

jika anda telah mengalami gejala khas diabetes melitus, segera cek laboratorium dan periksakan diri anda ke dokter terdekat.

laboratorium yg dipakai untuk mendiagnosis diabetes melitus:
  • GDS dilakukan sewaktu, bisa kapan saja. jika hasilnya >200 mg/dl segera kunjungi dokter anda, dan beritahukan hasilnya.

¢ GDP gula darah puasa dilakukan setelah puasa 8-10 jam pada malam hari tidak mengkonsumsi apapun, tapi boleh minum air putih. setelah 8 atau 10 jam, segera cek gula darah anda. jika hasilnya > 126 mg/dl. segera kunjungi dokter anda dan beritahukan hasilnya.

¢  TTGO (tes toleransi glukosa oral), > 200 mg/dl (biasa dilakukan oleh para dokter untuk lebih memastikan apakah anda menderita DM atau tidak).


TERAPI

terapi untuk pasien dengan diabetes melitus pertamakali, jika kadarnya tidak terlalu tinggi. maka pasien biasanya tidak perlu meminum. cukup dengan edukasi, perencanaan makanan dan latihan jasmani.

¢  Edukasi
  Meliputi pemahaman tentang penyakit DM, diberitahukan tentang apa itu diabetes, dan resiko tau komplikasi yg akan dialami jika pasien tidak meminum obat secara teratur, dan efeksamping dari obat yg akan dialami pasien, dan tindakan cepat pada pasien yg mengalami efeksamping obat tersebut.
¢  Perencanaan makanan
  Konsul gizi (standar komposisi makanan karbohidrat 60-70%, protein 10-15% dan lemak 20-25%). sebaiknya pada penderita diabetes, harus melakukan konsultasi pada bagian gizi, karena akan diberikan pendidikan tentang pola makan yg baik untuk pasien tersebut.
¢  Latihan jasmani (3-4 kali seminggu ± 30 menit).
  prinsip : continue, rhytmical, interval, endurance. olah raga sangat penting untuk pasien diabetes, karena dapat mengurangi komplikasi yang dihadapi pasien tersebut.

Intervensi farmakologis:
¢  Pemicu sekresi insulin : sulfonilurea, glinid
¢  Penambah sensitivitas terhadap insulin : metformin, tiazolidindion.
¢  Menghambat absorpsi glukosa: penghambat glukosidase alfa

Insulin
¢  Indikasi:
¢  Penurunan berat badan yang cepat
¢  Hiperglikemi berat yang disertai ketosis
¢  Ketoasidosis diabetik
¢  Gagal dengan kombinasi OHO.
¢  Stres berat (infeksi sistemik, operasi besar, IMA, stroke).
¢  Kehamilan dengan diabetes melitus gestasional yang tidak terkendali dengan perencanaan makan.
¢  Gangguan fungsi ginjal atau hati yang berat.
¢  Kontraindikasi dan atau alergi terhadap OHO

Komplikasi yang mungkin dapat dialami oleh penderita.

¢  Akut
  Ketoasidosis diabetik, biasanya sering terjadi pada pasien muda yg mengalami diabetes tipe 1, dia biasa dipicu oleh infeksi. gejalanya tampak lemas karena mengalami dehidrasi, dan juga ditemukan pernapasan kusmaul, jika anda menemukan pasien tersebut maka harus dilakukan penatakalsanaan ketoasidosis diabetik.
  Hipoglikemia : gejala awal sangat mirip dengan orang yg kelaparan, apabila tidak langsung diberikan makanan atau minuman yg manis-manis, maka orang tersebut dapat jatuh kedalam kondisi yg gawat, seperti penurunan kesadaran, koma, dan meninggal.

¢  Komplikasi kronis diabetes mellitus, karena karbohidrat yg kita makan akan dirubah menjadi glukosa dan glukosa yg ada didalam tubuh sebagian akan dirubah menjadi sorbitol, sorbitol ini akan menempel pada pembuluh darah, menyebabkan plak aterosklerosis sehingga dapat menyumbat pembuluh darah pada organ-organ tubuh kita. 

Makroangiopati :
  1.     Pembuluh koroner
  2.     Vaskuler perifer
  3.     Vaskuler otak

¢  Mikroangiopati
¢  Kapiler retina
¢  Kapiler renal
¢  Neuropati
¢  Kaki diabetik
¢  Disfungsi ereksi


PENGOBATAN DINI PADA ANAK YANG MENDERITA INFEKSI SALURAN NAPAS ATAS DAPAT MENCEGAH TERJADINYA INFEKSI TELINGA TENGAH (OTITIS MEDIA /CONGEKAN)

HUBUNGAN ISPA (INFEKSI SALURAN NAPAS ATAS DENGAN OTITIS MEDIA (CONGEKAN)).

Otitis media sering diawali dengan infeksi pada saluran napas seperti radang tenggorokan atau pilek yang menyebar ke telinga tengah lewat saluran Eustachius. Saat bakteri melalui saluran Eustachius, mereka dapat menyebabkan infeksi di saluran tersebut sehingga terjadi pembengkakan di sekitar saluran, tersumbatnya saluran, dan datangnya sel-sel darah putih untuk melawan bakteri. Sel-sel darah putih akan membunuh bakteri dengan mengorbankan diri mereka sendiri. Sebagai hasilnya terbentuklah nanah dalam telinga tengah. Selain itu pembengkakan jaringan sekitar saluran Eustachius menyebabkan lendir yang dihasilkan sel-sel di telinga tengah terkumpul di belakang gendang telinga.
            Jika lendir dan nanah bertambah banyak, pendengaran dapat terganggu karena gendang telinga dan tulang-tulang kecil penghubung gendang telinga dengan organ pendengaran di telinga dalam tidak dapat bergerak bebas. Kehilangan pendengaran yang dialami umumnya sekitar 24 desibel (bisikan halus). Namun cairan yang lebih banyak dapat menyebabkan gangguan pendengaran hingga 45 desibel (kisaran pembicaraan normal). Selain itu telinga juga akan terasa nyeri. Dan yang paling berat, cairan yang terlalu banyak tersebut akhirnya dapat merobek gendang telinga karena tekanannya.
            
Oleh sebab itu para orang tua harus lebih carr terhadap anak yg sedang menderita infeksi saluran nafas, karena jika tidak segera diobati maka infeksi tersebut akan merusak telinga tengah, dan akan menyebabkan anak menderita congean.

selulitis

dermatitis numularis